Penyesalan



Seandainya dulu aku tak pernah mencintaimu mungkin semuanya tak kan seperti ini berubah menjadi cuek seperti baru mengenalku,
 

Seandainya dulu kau pun tak pernah mencintaiku mungkin semuanya akan berbeda dan baik baik saja tanpa pernah kurasakan luka.  Biarkanlah semua kenangan kenangan kita menjadi sebuah kenangan terindah dan kusadari mungkin memang cintamu tak pantas untukku. 


 Telah ku berikan cintaku, namun kau mengiranya aku hanya berakting saja, telah ku berikan sayangku, namun kau mengira aku hanya pura pura saja, telah aku lakukan semua yang kau pinta, namun kau mengiranya aku tak mencintaimu saat ku berasamamu.  Dan ternyata engkau tak pernah bisa menerima semua rasa cinta dan sayangku.


Aku memang tak pantas memilikimu, aku tak sebanding dengan apa yang kau perkirakan.  Aku hanya manusia biasa yang tak memiliki kemampuan yang lebih dimatamu, aku telah berusaha untuk berubah untuk menjadi apa yang kau inginkan, namun ketika ku sadari ternyata tindakan yang ku perbuat ini salah seharusnya aku hanya ingin berubah demi diriku sendiri bukan demi orang lain karna itu yang ada hanya akan membuat semuanya menjadi tak berarti. 


Ku pilih diam saat kau membentakku, ku lakukan itu kenapa ? karna aku tak ingin membentakmu kembali, aku tau rasanya memang sedikit kecewa saat dibentak orang lain, maka dari itu aku hanya diam agar aku tak membentakmu sedikitpun. Kenapa kau masih saja terbayang dipikiranku ? mengapa harus aku yang merasakan luka ini ?


Seandainya engkau mengerti sebenarnya aku disini masih sangat mencintaimu masih sangat menyayangimu,dan tentunya aku masih sangat mengharapkanmu disini bersamaku menjadi sepasang kekasih seperti dahulu. namun  apakah engkaupun merasakan apa yang kurasakan ? 


Kurasa mungkin tidak, bila memang kau masih mencintaiku mungkin kau takan meninggalkanku dengan sebuah alasan yang kurang begitu benar. Semua orang mengira aku bahagia setelah kehilanganmu, mungkin memang bias ku katakana seperti itu kepada oranglain, tetapi mereka tak tau apa yang sebenarnya aku rasakan, sejujurnya aku tak merelakanmu pergi dari pelukku, aku sangat merasa kecewa, terluka begitu dalam saat kau pergi kucoba untuk melupakan tapi apakah aku sangat munafik ketika berpura pura tak mengharapkanmu lagi.



Mengapa sebuah penyesalan selalu datang diakhir dari sebuah kisah ? mengapa harus ada sebuah penyesalan ? bisakah semua penyesalan itu berubah menjadi sebuah kebahagiaan aku berharap itu bisa terjadi ..

Comments