Jalan Setapak Yang "Bodoh"

Akhirnya saya mengerti apa artinya sebuah jalan setapak ini..
Satu pelajaran yang saya dapat di dalam kehidupan nyata,,
Ini bukan mimpi, ini bukan dongeng.. ini adalah kenyataan hidup!

Aku selalu percaya “setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan” namun yang aku tidak mengerti, mengapa aku harus dipertemukan dengan sebuah cerita yang pada dasarnya tidak pernah ada ending dari sebuah cerita itu,,


Cerita ini seperti sebuah perjalanan melewati ilalang-ilalang yang tumbuh dengan indah..
Kami mengikuti jalan setapak itu secara perlahan..
Kami pun selalu membicarakan hal-hal yang  terajut dengan baik juga indah,,
Dan tentunya selalu ada senyum dan tawa..
Walau terkadang abstrak namun seperti nyata..
Perjalanan panjang itu juga seakan ditaburi bunga-bunga yang berdatang di sebuah padang ilalang itu..
Kamipun tidak tahu mengapa bunga-bunga itu bisa tumbuh di jalan setapak kami itu..

Kami tahu, paham dan mengerti jalan setapak ini kita jalani bersama,,
Tapi yang harus kami sadari kembali ternyata jalan kami tidak searah, selalu banyak rambu-rambu yang memperingati bahwa jalan kita ini salah..

Ya.. mungkin jika memang kita harus jalan terus melaju lurus, kami akan selalu tidak menemukan arah benar bahkan bisa di bilang akan tersesat lebih dalam..
Mungkin bukan hanya tersesat saja, jika kami harus melaju jalan setapak yang lurus itu,
kami harus melewati batu-batu yang besar, jembatan yang rapuh dan sebuah tebing yang tinggi..
Kami sadar kami tidak akan mampu untuk meneruskan jalan setapak itu..

Perlahan namun pasti, kami harus melewati arah yang benar dari masing-masing tujuan kita..
Kali ini saya mengerti, untuk bahagia tidak harus bersama, hal picik yang harus saya percaya!
Dan kali ini saya benar-benar harus tersadar, belajar melapangkan dada dan menerima sebuah kenyataan besar itu.

Oh tuhaaaan… Beratnya perjalanan ini.. sampai kami harus mencari arah jalan keluar supaya menjadi ending perjalanan yang tepat..
Dengan sebuah senyum atau sebuah tetesan air mata.....

Ini memang terkesan perjalanan bodoh dan sia-sia, tapi sejujurnya kami tidak pernah menyesal untuk berjalan disana, karena byk cerita terkumpul di jalan pendek ini..
Dan semua pun kembali akan ada masa dan waktu yang menjawab akhir perjalanan ini..


Maesa Fitri

Comments